Televisi adalah sebuah alat penangkap siaran bergambar. Kata televisi berasal dari kata tele dan vision; yang memiliki arti masing-masing jauh (tele) dan tampak (vision). Jadi televisi berarti tampak atau dapat melihat dari jarak jauh.
Dan televisi terbagi menjadi dua jenis, yaitu televisi digital dan televisi analog. Kali ini saya akan lebih membahas kearah televisi digital.
Yaitu dimana televisi digital (DTV) adalah jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal gambar, suara, dan data ke pesawat televisi. Televisi digital merupakan alat yang digunakan untuk menangkap siaran TV digital, perkembangan dari sistem siaran analog ke digital yang mengubah informasi menjadi sinyal digital berbentuk bit data seperti komputer.
DTV memungkinkan stasiun TV untuk dapat menyediakan gambar yang secara dramatis lebih jelas, berkualitas suara lebih baik dan pilihan program yang lebih banyak. DTV juga memungkinkan dilakukannya siaran berdefinisi tinggi (HD) bagi para pemirsa yang memiliki pesawat HD dan menyediakan kemampuan interaktif dan layanan data subtitle yang lebih baik.
Sejarah televisi digital atau lebih dikenal dengan HDTV (High-Definition Television) dimulai pada tahun 1980 yang dikembangkan oleh Jepang. Pada tahun 1922, Jepang menjadi Negara pertama yang memulai siaran HDTV. Kemudian berkelanjutan di beberapa Negara, seperti di AS (DTV) yang mendapat beberapa dampak, AS dan Jepang seakan terjadi persaingan dalam hal mengembangkan televisi digital. Dan pada tahun 1998, Televisi Digital diluncurkan di Eropa Barat (DVB-T), baik oleh satelit maupun antenna di Darat.
Televisi digital memungkinkan jauh lebih besar dari 'on demand' jasa, dimana pemirsa dapat memilih program individu dari menu dan menonton setiap kali mereka pilih, yang terlepas dari penjadwalan kaku streaming siaran televisi dari masa lalu. DVD mengizinkan pemirsa untuk memodifikasi tampilan mereka pengalaman dalam segala macam cara, dari pemilihan bahasa yang berbeda untuk mengganti.
Berkat transformasi besar dari Internet dan Worl Wide web membawa pengaruh yang cukup besar untuk teknologi digital terutama pada televisi. Dari media awal yang dikirim dari beberapa pemancar analog(antena) yang di pasang tinggi diatas tanah yang biasa disebut televisi terestial digital (DTT). Kemudian kabel serat optic yang membawa sinyal televisi ke rumah (TV kabel digital). Dan Layanan satelit digital pertama untuk debut global(piringan satelit). Alat serupa telepon seluler digunakan terutama untuk menerima frekuensi televisi digital berformat DMB dan DVB-H. siaran televisi digital juga dapat diterima menggunakan internet berkecepatan tinggi yang dikenal dengan televisi protocol internet (IPTV)
Jika kita perhatikan, televisi sekarang sudah menjadi kebutuhan harian semua orang. Diawali di dalam teater layar datar, kemudian menjadi bagian dari pusat hiburan rumah, layar kecil hanphone pun sekarang menjelma menjadi televise. Layar computer menjadi televise, sementara layar televise berhubungan dengan computer.
Dan jika tidak ada perubahan, Youtube dan teknologi produksi digital memungkinkan untuk membuat televise sendiri. Revolusi digital masih akan terus berlanjut dan tetap menjadi salah satu medn pertempuran utama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar