Ingat sebuah film animasi?
Film yang dibuat oleh Pixar, yang dirilis oleh Walt Disney Pictures dan Buena Vista Distribution di Amerika Serikat pada 21 November 1995 serta di Britania Raya pada 22 Maret 1996? Yang adalah film dengan gambar buatan komputer pertama yang dirilis Disney, bahkan dikatakan sebagai yang paling pertama. Film ini juga merupakan film Pixar pertama yang dirilis ke bioskop, meraup US$ 356.800.000 di seluruh dunia. Ceritanya berkisar tentang petualangan mainan yang digambarkan bisa hidup jika tidak ada orang.
Yaaaaa!! Betul sekali, “Toys Story..”
Sebuah film animasi mengunakan gambar yang dibuat oleh computer (computer-generated imagery/CGI)
Menurut Wikipedia-Ensiklopedia bebas, Computer-Generated Imagery (CGI; bahasa Indonesia: "pencitraan yang dihasilkan komputer") adalah penggunaan grafik komputer (atau lebih tepatnya, grafik komputer 3D) dalam efek spesial. CGI digunakan dalam film, acara televisi dan iklan, dan juga media cetak. Permainan video umumnya menggunakan grafik komputer waktu-nyata (jarang disebut sebagai CGI), namun juga sering menggunakan "adegan tengah" (cutscene) yang telah dirender dan film-film pembuka yang mirip dengan penggunaan CGI. Ini dinamakan Full Motion Video (FMV).
Dengan perangkat lunak ini kita akan bisa membuat gambar 3D lengkap dengan efek yang kita inginkan. Art of illusion, maya, blender,dll adalah beberapa contoh software CGI popular. Kemudian 3ds Max, Blender, Light Wafe 3D, Maya, dan Autodesk Softimage adalah perangkat lunak computer yang menerapkan system CGI. Banyak sekali film-film animasi yang menggunakan CGI.
CGI seperti mendarah daging dalam dunia perfilman modern. Ketimbang membuat miniature yang kemudian digunakan untuk membuat suatu kejadian yang dramatis, kehadiran CGI memberikan kualitas grafis yang sangad tinggi dan efek yang lebih terkontrol.
Sebagai contoh pada film “The day After Tomorrow”, ingat bagaimana New York diselimuti salju? Bagaimana meteor berjatuhan? Bagaimana air yang mirip dengan tsunami melanda kota itu? Ya!! Itu adalah teknologi dari CGI . Sehingga kita seakan-akan mendapat gambaran kiamat lewat film tersebut.
Berdasar referensi bahwasannya film bergenre fiksi ilmiah pertama yang menggunakan teknologi CGI adalah pada film ”Westworld” (1973) karya novelis scifi Michael Crichton, CGI 2D dipakai dan sekuelnya ”Futureworld” (1976) menggunakan CGI 3D untuk membuat tangan dan wajah. Akan tetapi tidak semua film-film animasi sukses dibuat, contohnya seperti Torn(1982) dan starfighter(1984), dimana animasi mereka terlihat benar-benar rekayasa computer.
Glen Taylor, yang adalah pendiri sekaligus direktur operasional Taylor James, sebuah perusahaan CGI yang berdomisili di Inggris mengatakan bahwa saat ini kita bisa menjumpai banyak gambar yang dihasilkan dengan CGI, baik sebagian ataupun secara keseluruhan. Mulai dari film animasi, video & computer game, special effects pada film & iklan TV, konten interaktif pada website dan dalam pembuatan sebuah visual fotografi.
Dan apakah kalian pernah menonton film ‘Avatar’??
Film berbiaya 280 juta-310 juta dollar AS ini fenomenal karena selain dirilis dalam versi 2D juga dirilis dalam format 3D, RealD 3D, Dolby 3D, dan IMAX 3D. di dalam film ini sebagian tetaplah diperankan oleh actor dan actris manusia. Mereka semua digabung dengan tokoh-tokoh animasi sehingga seakan-akan semua tokoh adalah nyata.
Film ini menjadi kunci dimulainya teknologi inovatif. Bagaimana kita bisa lihat revolusi film 3D yang memodifikasi peralatannya, dimana ia merancangnya sendiri.Cameron memberikan suatu konstribusi akan masa depan dunia perfilman.
Untuk ke depannya, jika disepakati teknologi 3D Sebuah format standar yang harus ada, problem pembajakan bisa diminalkan mengingat teknologi 3D yang tidak bisa dihadirkan secara murah di ruang teater rumah.